Tegal Lontar (12/08/2024) Pelaku UMKM di Desa Sumub Lor, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan menerima kunjungan mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro. Kunjungan ini dilakukan dengan tujuan menjelaskan pentingnya pengemasan dalam industri pangan sekaligus memberikan pilihan metode pengemasan kepada UMKM lokal, berupa hand sealer.

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh banyaknya UMKM lokal yang masih menerepkan metode konvensional untuk merekatkan kemasan produknya, yakni dengan menggunakan lilin. Hal ini akan dapat merugikan dua belah pihak, baik pelaku UMKM maupun konsumen. Bagi UMKM pengemasan dengan lilin akan memperpendek masa simpan produk akibat adanya sobekan kecil pada kemasan dan mengurangi nilai estetika produk, sedangkan bagi konsumen akan meningkatkan risiko keracunan akibat produk yang probabilitas kontaminasinya tinggi akibat lilin.

Pengenalan alat hand sealer pada UMKM lokal di Desa Sumub Lor dilakukan dengan menjelaskan keunggulan alat seperti mudahnya pengoperasiannya, spesifikasi alat, harga alat, dan demonstrasi penggunaan hand sealer. Pada sesi demonstrasi dilakukan sesi tanya jawab agar pelaku UMKM mudah mengerti dan merasa nyaman untuk menggunkan hand sealer, sehingga dapat menjadikan alat ini pilihan utama menggantikan lilin.

Dengan pengenalan dan pemberian alat hand sealer, UMKM lokal diharap dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya kemasan produk pangan dalam rangka meningkatkan kualitas produk mereka sekaligus menjaga keamanan dan kenyamanan konsumen. Dengan meningkatnya kualitas kemasan produk UMKM lokal, akan dapat menciptakan daya saing yang sehat di pasar lokal.

Edward Lukman Hakim Sofyan/23020121140096
DPL: Dr. Zulfaidah Ariany, S.T., MT.
Lokasi: Desa Sumub Lor, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan

Editor: Media TP UNDIP 2021