Mahasiswi KKN Undip Berikan Edukasi kepada Ibu Hamil Desa Jambewangi (Dokumen Pribadi)

Mahasiswi Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro berhasil melaksanakan program kerja monodisiplin yang mengusung tema “Edukasi Pemenuhan Gizi Seimbang Untuk Membentuk Ibu Hamil Siaga Stunting melalui Seporsi Isi Piringku”. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Balai Pelatihan Desa Jambewangi, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah pada Selasa (23/07/2024).

Guna menunjang keberhasilan acara, Anisa Nurul Vadilah mahasiswi Progam Studi Teknologi Pangan selaku penanggung jawab kegiatan ini menggandeng Bidan Desa Jambewangi dan pihak puskesmas lainnya untuk melangsungkan kegiatan yang digabungkan dengan Kelas Ibu Hamil. Ibu hamil menjadi sasaran karena merupakan kelompok yang paling rentan mengalami kekurangan gizi. “Kurangnya asupan zat gizi dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan, baik pada ibu hamil maupun janin dalam kandungan, seperti rendahnya berat badan saat lahir, stunting, anemia, dan risiko komplikasi kehamilan lainnya,” ujarnya. Stunting masih menjadi masalah yang belum teratasi sepenuhnya di Desa Jambewangi, meskipun kini angkanya telah berkurang berkat adanya program pemberian makanan tambahan. Dalam hal ini, Anisa menyampaikan “Masalah stunting dapat dicegah secara dini melalui pemenuhan gizi seimbang dalam makanan sehari-hari yang dikonsumsi”.

Pemenuhan gizi yang tepat dan seimbang pada ibu hamil akan mendukung tumbuh kembang anak yang optimal sehingga terhindar dari risiko stunting. Peran ibu hamil sangat dibutuhkan dalam percepatan penurunan angka stunting melalui pendekatan keluarga. Namun, sebagian ibu hamil di Desa Jambewangi masih belum mengerti seberapa besar kebutuhan gizi yang harus ia penuhi. Untuk itu, pemberian edukasi dilakukan dengan memaparkan angka kebutuhan gizi ibu hamil dan tips menerapkan gizi seimbang berdasarkan prinsip “Seporsi Isi Piringku” kepada partisipan yang hadir dalam Kelas Ibu Hamil yaitu Ibu hamil itu sendiri dan suami yang mendampingi dengan total sekitar 25 orang. Harapannya, adanya edukasi ini akan memberikan informasi mengenai kebutuhan asupan gizi yang wajib bagi ibu hamil serta langkah pemenuhannya sehingga dapat menambah pengetahuan dan membentuk kebiasaan hidup sehat.

Penyampaian Materi Pemenuhan Gizi Seimbang untuk Membentuk Ibu Hamil Siaga Stunting melalui Seporsi Isi Piringku kepada Partisipan (Dokumen Pribadi)

Program “Seporsi Isi Piringku” yang dijelaskan berisi anjuran sajian makanan di dalam piring untuk satu porsi sekali makan. Setiap jenis menu dalam satu piring, mulai dari makanan pokok, lauk pauk, sayuran, dan minuman telah dijabarkan secara gamblang mengenai jumlah per sajian yang disarankan. Pelaksanaan program yang memakan waktu kurang lebih satu jam ini ternyata meraih antusiasme yang tinggi dari ibu hamil dan suaminya. Hal itu dibuktikan melalui keaktifan partisipan dalam sesi diskusi dan tanya jawab. Mereka juga mulai menyadari pentingnya mengonsumsi pangan dengan gizi yang lengkap.

“Mbak kalau makan juga harus diimbangi sama buah nggih? Saya biasanya masih jarang mengonsumsi buah.. paling ya gorengan dan sayur rasanya cukup,” ungkap salah satu partisipan. Anisa menjawab “Iya Ibu betul sekali, buah itu sangat penting bagi ibu hamil sebagai sumber serat, mineral, dan vitamin. Nah ibu-ibu sekalian bisa mengonsumsi buah yang paling gampang dicari di sekitar, misalnya pisang ambon atau jeruk manis.” Hingga berakhirnya acara, banyak ibu hamil lainnya yang juga memberikan pertanyaan guna memenuhi rasa penasaran mereka mengenai kebutuhan gizi yang cukup agar bayinya kelak dapat terhindar dari masalah stunting.

Menutup kegiatan tersebut, Ibu Siti selaku Bidan Desa Jambewangi dan pihak puskesmas mengucapkan terimakasih serta mengapresiasi seluruh rangkaian acara yang diselenggarakan. “Terima kasih Mbak atas ilmu yang diberikan, semoga program “Seporsi Isi Piringku” yang dijelaskan tadi dapat diterapkan oleh ibu hamil sehingga nutrisinya tercukupi selama masa kehamilan dan stunting Desa Jambewangi bisa mencapai angka 0”. Beliau mendukung penuh agar program ini terus berkelanjutan. Harapan kedepannya pengetahuan masyarakat Jambewangi mengenai gizi semakin bertambah dan menjadi lebih peduli terhadap asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh.

Penulis : Anisa Nurul Vadilah/23020121120021/Teknologi Pangan/Fakultas Peternakan dan Pertanian
Lokasi : Desa Jambewangi, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang
DPL : Dr. Ir. Wilujeng Roessali, M.Si.
KKN TIM II UNDIP Tahun 2023/2024

Editor : Media TP UNDIP 2021