Semarang-tp.fpp.undip.ac.id – Program International Virtual Student Mobility resmi dimulai pada 7 Juli 2025 dengan mengusung tema yang relevan dan transformatif, “The Rise of Plant-Based Foods”. Program ini diselenggarakan secara kolaboratif oleh Universitas Diponegoro (Undip), BINUS University, dan Davao del Norte State College (DNSC), Filipina, sebagai langkah nyata memperkuat kerja sama akademik internasional di bidang sistem pangan berkelanjutan.

Sebanyak 10 mahasiswa Program Studi Teknologi Pangan Undip berpartisipasi aktif dalam program ini melalui kuliah daring, diskusi, dan berbagai aktivitas pertukaran virtual. Seluruh rangkaian kegiatan berfokus pada inovasi, tren pasar, dan aspek keberlanjutan produk pangan berbasis nabati yang saat ini tengah berkembang pesat.

Selain mahasiswa, dua dosen Undip yakni Dr. Yoga Pratama dan Masagus Haidir Tamimi, S.T.P., M.Sc., juga turut berkontribusi sebagai fasilitator akademik dan narasumber tamu. Kehadiran mereka memperkuat tujuan program dalam menyajikan materi berbasis riset yang relevan secara global terkait sistem pangan nabati.

Dr. Yoga Pratama, yang juga menjabat sebagai Kepala Kantor Internasional Fakultas Peternakan dan Pertanian Undip, menekankan pentingnya program ini dalam strategi internasionalisasi Undip.

“Program ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat jejaring internasional kami. Isu masa depan pangan, khususnya pangan berbasis nabati, merupakan topik yang tidak hanya relevan secara akademis tetapi juga penting untuk membangun sistem pangan yang lebih berkelanjutan dan inklusif,” ungkap Dr. Yoga.

Program mobility ini tidak hanya memperkuat kompetensi akademik mahasiswa, tetapi juga mendorong komunikasi lintas budaya, keterlibatan global, dan kemitraan regional. Ketiga pilar ini menjadi kunci dalam menghadapi tantangan global terkait pangan dan keberlanjutan melalui pendidikan.

Ketua Program Studi Teknologi Pangan, Dr. Al-Baarri, S.Pt., M.P., menyampaikan kebanggaannya atas partisipasi aktif mahasiswa dan dosen dalam program ini.

“Kami bangga mahasiswa Teknologi Pangan Undip mampu menunjukkan kiprahnya dalam forum internasional. Kegiatan seperti ini menjadi bagian dari upaya kami membentuk lulusan yang tidak hanya kompeten di bidangnya, tetapi juga berwawasan global dan siap menghadapi tantangan masa depan pangan,” jelasnya.