Semarang-tp.fpp.undip.ac.id – Fakultas Peternakan dan Pertanian (FPP) bersama Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), Fakultas Kedokteran (FK), dan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) mengikuti Subject Performance Analysis and Benchmarking yang dilaksanakan pada Selasa, 12 Agustus 2025 di Gedung Rektorat.
Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor IV, Wijayanto, S.IP., M.Si., Ph.D., serta dihadiri para dekan dari empat fakultas tersebut. Hadir pula Ahmad Ni’matullah Al-Baarri, Ph.D., Ketua Program Studi Teknologi Pangan FPP Undip, yang menegaskan pentingnya kontribusi teknologi pangan dalam mendukung indikator pemeringkatan QS, khususnya pada bidang Veterinary Sciences yang menjadi salah satu fokus sesi ini.
“Program studi yang kuat di bidang riset dan publikasi internasional seperti Teknologi Pangan dapat memberikan pengaruh signifikan pada citation score dan reputasi akademik universitas,” ujar Al-Baarri. Ia menambahkan bahwa kolaborasi riset lintas fakultas, publikasi bereputasi, dan penguatan jejaring internasional adalah kunci untuk meningkatkan posisi Undip di kancah global.
Moderator Dessy Ariyanti, S.T., M.T., Ph.D. memandu jalannya diskusi bersama tiga QS Experts — Kuldeep Reddy, M.B.A., Dr. Shadi Hijazi, dan Zaeem Sidiqquiqui — yang memaparkan detail teknis indikator pemeringkatan dan strategi peningkatan peringkat.
Para narasumber menekankan pentingnya peningkatan citation dan jumlah mahasiswa internasional sebagai indikator strategis. “Rank is how the global see you,” tegas tim QS, menggarisbawahi bahwa peringkat adalah cerminan citra universitas di mata dunia.
Kegiatan diakhiri dengan resume diskusi oleh Dessy Ariyanti yang menyoroti langkah-langkah perbaikan kinerja pada tiga bidang subjek, sekaligus mengajak seluruh program studi untuk berperan aktif dalam mengangkat kinerja universitas di pemeringkatan internasional.