Semarang.tp.fpp.undip.ac.id – Jumlah mahasiswa Universitas Terbuka mencapai 525.000 dan semakin meningkat pasca pandemi Kampus Universitas di Pondok Cabe. Demikian disampaikan oleh Dekan Fakultas Sain dan Teknologi Universitas Terbuka, Dr. Subekti Nurmawati, M.Si. Supaya menjamin pembelajaran maksimal, maka bahan ajar yang menjadi pegangan utama untuk mahasiswa, perlu ditingkatkan kualitasnya, baik dalam bentuk digital dan cetak. Guna keperluan pendistribusi bahan cetak, maka UT bekerjasama dengan ecommerce guna menjamin distribusi secara nasional terutama untuk yang tidak/kurang terjangkau aksesnya.
Universitas Terbuka merupakan program mandatori dari pemerintah untuk mereka yang tidak berkesempatan kuliah secara tatap muka di perguruan tinggi konvensional sehingga para pengampu diharapkan dapat mengakomodasi kemampuan mahasiswa yang sangat beragam. Kontak yang berjalan lancar antara dosen dan mahasiswa harus dilaksanakan dengan menggunakan bahasa tulis melalui bahan ajar cetak yang baik.
Dalam rangka menyatukan persepsi para penulis bahan ajar, maka UT menyelenggarakan pelatihan Workshop Pengembangan Bahan Ajar Interaktif (BAI) Tahap I Fakultas Sain dan Teknologi Universitas Terbuka. Pelaksanaan workship ini disampaikan selama 3 hari dimulai tanggal 1 sampai 3 Februari 2024 di kampus Pondok Cabe Universitas Terbuka. Pelatihan ini mempunyai luaran dihasilkannya modul dengan SKS yang bervariasi guna memenuhi CPL yang diharapkan. Undip diwakili oleh Program Studi Teknologi Pangan FPP, yang mendapat kesempatan menjadi penulis dalam pengembangan bahan ajar bersama dengan tim pendamping dari Universitas Terbuka,