Semarang-tp.fpp.undip.ac.id – Dalam rangkaian kegiatan konsorsium FIND4S (Enhancing Higher Education Capacity for Sustainable Data Driven Food Systems in INDonesia), program inisiasi pembentukan pusat riset mulai digulirkan di tahun 2025. Bertempat di Hotel Grand Wahid, paparan mengenai timeline program inisiasi ini disampaikan oleh Dr. Yoga Pratama selaku PIC FIND4S di Indonesia.

Dalam presentasinya, Dr. Yoga memaparkan tahapan inisiasi yang akan berlangsung sepanjang tahun 2025. Pada bulan April, kegiatan difokuskan pada penjajakan dan sosialisasi program kepada calon anggota pusat riset. Selanjutnya, pada bulan Mei akan dilakukan seleksi anggota pusat riset yang akan berperan aktif dalam pengembangan program ke depan.

Forum diskusi dan pertemuan kelompok akan dilaksanakan secara intensif sepanjang bulan Juni hingga September 2025, sebagai wadah penguatan konsep, kolaborasi, dan penyusunan agenda riset lintas institusi. Puncaknya, pada bulan Oktober 2025 digelar peluncuran awal pusat riset bertajuk FORCE (Food Research Center for Education), yang ditandai dengan penandatanganan Letter of Intent (LoI) bersama para mitra, termasuk perwakilan dari Uni Eropa.

Proyek FIND4S sendiri didukung oleh pendanaan dari Erasmus+ Uni Eropa, dan melibatkan konsorsium 11 perguruan tinggi, terdiri dari tujuh universitas di Indonesia serta empat mitra dari Eropa. Inisiatif ini bertujuan meningkatkan kapasitas pendidikan tinggi di bidang sistem pangan berkelanjutan berbasis data, serta memperkuat jejaring kolaborasi antara akademisi, peneliti, dan industri.